DMI.OR.ID, JAKARTA BARAT – Alhamdulillahi Rabbil A’lamin, dua outlet Toko Baitul Pangan (Tobatan) hasil kerja sama antara Dewan Masjid Indonesia (DMI) dengan Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) telah hadir untuk pertama kali di Kota Jakarta Barat (Jakbar).
Tepatnya di Masjid at-Taqwa, Jalan Sakti IV Nomor 8, RT 08, RW 09, Kemanggisan, Palmerah, Jakbar, dan di Masjid al-Ikhwan, Jalan Duri Kepa, RT 01, RW 01, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakbar.
Kedua outlet Tobatan ini diresmikan oleh Kepala Sub Divisi (Kasubdiv) Pemasaran Penjualan Langung Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog), Dedi Sabetra, dan anggota Departemen Pengembangan Ekonomi Umat (PEU) dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) Pimpinan Pusat (PP) DMI, Ir. H. Sugiono, S.E., pada Sabtu (17/6).
Berdasarkan pantauan DMI.OR.ID, Ketua Pimpinan Derah (PD) DMI kota Jakbar, KH. Sulaiman Rais, menyampaikan kata sambutan, dan membuka secara resmi outlet Tobatan di Masjid al-Ikhwan pada Sabtu (17/6) sore. Peresmian ini ditandai dengan prosesi gunting pita oleh Kyai Sulaiman bersama-sama dengan Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) al-Ikhwan, Ustaz H. Fattah Yasin.
Sedangkan prosesi peresmian di Masjid a-Ikhwan, Kemanggisan, Kota Jakbar, dilakukan oleh perwakilan PP DMI, H. Soegiono, dengan pengguntingan pita dan turut didampingi Ketua DKM at-Taqwa, Dr. H. Eddy Marlan Oemar, Ak., M.B.A., dan perwakilan Perum Bulog, H. Dedi Sabetra, pada Sabtu (17/6) siang.
DKM Masjid at-Taqwa juga membuat terobosan baru dengan sistem pembayaran transasksi elektronik sehingga pesanan dan daftar pembelian (order) pelanggan (customer) dapat tercatat secara akurat, lengkap dengan harga dan infaqnya.
Kedua outlet Tobatan ini melengkapi dua outlet Tobatan sebelumnya yang berlokasi di Masjid al-Mu’awanah, Jalan Swadarma Raya, RT 03, RW 08, Komplek BNI Ulujami, Pesanggrahan, Kota Jakarta Selatan (Jaksel), dan Masjid Nurul Haq, Jalan Asem Baris Raya Nomor 37, Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Kota Jakarta Selatan.
Berdasarkan rilis dari Perum Bulog kepada DMI.OR.ID, Kamis (8/6) malam, program Tobatan dari Bulog ini memiliki sembilan kelebihan, yakni: pertama, harga beli sama dengan harga jual, kedua, tidak mencari laba, melainkan infaq, ketiga, sarana pemberdayaan umat, keempat, sarana untuk ikut serta dala progam stabilisasi harga pangan.
Kelima, sebagai sarana wira usaha remaja masjid, dan keenam, tersedianya bahan pangan pokok secara rutin, lokasinya pun dekat dengan pemukiman ummat, serta ketujuh, terjaminnya bahan pangan pokok bagi keluarga yang halal, sehat dan berkualitas. Apalagi harganya terjangkau dan di bawah harga pasaran.
Kedelapan, meningkatkan amal jariyah ummat untuk secara ikhlas memberikan infaq dari sebagian rezekinya untuk kegiatan program pemberdayaan ummat di masjid, dan kesembilan, menciptakan sinergi usaha milik pribadi umat dengan tobatan.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani