DMI.OR.ID, JAKARTA – Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin, menginjak usia satu tahun beroperasi, jumlah user/ netizen pengunduh Aplikasi Dewan Masjid Indonesia (DMI) Berbasis Smart Phone terus menunjukkan peningkatan pesat. Data terakhir, hingga Ahad (28/5), tercatat 2512 users yang telah mengunduh aplikasi DMI.
Koordinator Tim Implementasi Pengembangan Aplikasi DMI Berbasis Smart Phone, Achmad Sugiarto, menyatakan hal itu dalam rilisnya kepada DMI.OR.ID, Ahad (28/5) pagi.
“Alhamdulilah, saat ini tercatat sebanyak 2.512 users Aplikasi DMI Berbasis Smart Phone. Jumlah ini meningkat lebih dari tiga kali lipat dibandingkan saat aplikasi ini diluncurkan dan diresmikan pertama kali pada 28 Mei 2016 lalu, yakni sejumlah 750 users,” tutur Sugiarto pada Ahad (28/5) pagi.
Saat itu, lanjutnya, Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI), DR. H. Muhammad Jusuf Kalla, yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) DMI, meresmikan secara langsung peluncuran aplikasi DMI itu di Masjid Istiqlal, Jakarta.
Menurutnya, seiring berjalannya waktu, tim implementasi pengembangan aplikasi DMI terus melakukan sosialisasi dan memvalidasi kebutuhan/ fungsi aplikasi inimelalui diskusi dan koordinasi dengan jajaran Pimpinan WiIayah (PW) dan Pimpinan Daerah (PD) DMI.
“Kami telah berdiskusi dan berkoordinasi dengan jajaran PW dan PD DMI di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulawesi Utara (Sulut), Sumatera Utara (Sumut), dan Bali, serta Kota Balikpapan dan Mataram,” paparnya.
Langkah ini, lanjutnya, juga sebagai bentuk pilot project untuk mendapatkan berbagai masukan demi perbaikan fungsi aplikasi DMI Berbasis Smart Phone ini. “Kami juga membuat akun media sosial Twitter @dewan_masjid dan akun video di www.youtube.com,” imbuhnya.
“Saat ini, Tim Implementasi Pengembangan Aplikasi DMI Berbasis Smart Phone juga sedang mengembangakan aplikasi versi IOS untuk segmen High End Market pengguna Handphone iPhone yang Insya Allah akan mulai terbangun setelah Idul Fitri tahun 2017 nanti. Kami juga akan memproses persetujuan Apple untuk pengembangan lebih lanjut,” ungkapnya.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani