DMINEWS, VATIKAN – Negara pusat umat Katolik se-dunia, Vatikan, telah mengejutkan publik internasional dengan pengakuan resmi negara di tengah-tengah kota Roma, Italia, itu terhadap kemerdekaan dan kedaulatan Palestina.
Seperti dikutip dari http://www.bbc.co.uk/Indonesia, Vatikan telah menyelesaikan dokumen perjanjian yang berisi pengakuan terhadap Palestina.
Wakil Menteri Luar Negeri Vatikan, Antoine Camilleri, menyatakan Vatikan berharap perjanjian itu akan dapat membantu mewujudkan cita-cita “solusi dua negara” guna mengakhiri konflik Palestina-Israel.
Menanggapi hal ini, Pemerintah Israel justru merasa kecewa dengan langkah Vatikan dan menyatakan keputusan itu akan mengganggu perundingan bilateral Palestina-Israel.
Sementara wartawan BBC di Roma menyatakan Paus Fransiskus berupaya memperkuat kehadiran Kristen di Timur Tengah dengan cara membuat dokumen perjanjian yang mengakui kemerdekaan Palestina.
Pasalnya, saat ini ratusan ribu pemeluk agama Kristen sedang menyelamatkan diri dari tindakan agresif kelompok Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS.
Dengan rencana pengakuan itu, Vatikan semakin menambah panjang daftar negara-negara Eropa yang mengakui Palestina. Tahun 2014 lalu, Parlemen Eropa, Inggris, Republik Irlandia, Spanyol, dan Prancis menyetujui mosi untuk mendukung Negara Palestina.
Bahkan Swedia mengambil langkah lebih tegas dengan secara formal mengakui Palestina sebagai negara merdeka dan berdaulat.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani