DMI.OR.ID, JAKARTA – Pimpinan Wilayah (PW) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta telah menyelenggarakan kegiatan bertajuk Silaturahmi Takmir Masjid dengan Ulama dan Umaro DMI Provinsi DKI Jakarta pada Sabtu (30/12/17), bertempat di Hotel Grand cempaka, Jakarta.
Seperti dikutip dari laman https://twitter.com/dewan_masjid, acara ini turut dihadiri oleh Ketua PW DMI DKI Jakarta, Drs. KH. Makmun Al Ayyubi, yang juga memberikan kata sambutan sekaligus membuka acara ini secara resmi. Hadir pula Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A., yang juga menyampaikan sambutan dalam acara ini.
Turut hadir Ketua PP DMI, Drs. H. Andi Mappaganty, M.M., dan Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) DKI Jakarta, Dr. KH. Zaki Mubarok, M.A., serta para ulama, habaib, dan takmir masjid di DKI Jakarta.
Dalam sambutannya, Kyai Makmun menyatakan bahwa acara silaturahmi ini merupakan kegiatan akhir tahun DMI DKI Jakarta pada akhir tahun 2017 dan dibiyai dengan dana hibah dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi DKI Jakarta.
“Alhamdulilah, kegiatan lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an Marbot (MTQM) baru DKI Jakarta yang menyelenggarakannya di Indonesia, bahkan di Dunia. Harapan ke depan, para Marbot bukan hanya (menjadi) penjaga masid,” jelasnya pada Sabtu (30/12/17), seperti dikutip dari laman https://sorotjakarta.com.
Acara ini juga dihadiri oleh para peserta dan pemenang Lomba Binaul Masjid dan Lomba MTQM yang diselenggarakan oleh DMI DKI bekerjama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Dalam sambutannya, Wagub Sandiaga Uno juga memperkenalkan program OK OCE Masjid kepada para ulama, habaib, dan peserta pertemuan silaturahmi ini. Harapannya, masjid dapat menjadi mitra Pemprov DKI dalam menjalankan program OK OCE Masjid.
“Kita ingin sebagai mitra, masjid dan rumah ibadah lainnya menjadi outlet penciptaan wirausaha itu sendiri. Peran para pengurus masjid sangat penting dalam menciptakan keterampilan serta menciptakan peluang kewirausahaan mandiri,” jelas Wagub Sandiaga seperti dikutip dari laman https://www.viva.co.id.
Pengurus masjid atau rumah ibadah lainnya, lanjutnya, nanti dapat membuat pelatihan-pelatihan kewirausahaan melalui sinergi dengan tim center for enterpreneurship yang sudah terbentuk di 44 kecamatan yang tersebar di DKI Jakarta.
Menurutnya, permintaan agar Pemprov DKI Jakarta melakukan pelatihan OK OCE di rumah ibadah seperti masjid sangat positif. “Hal ini sangat positif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menciptakan usaha mandiri,” paparnya.
“Sebelumnya, saya didatangi sejumlah pengurus masjid dan rumah-rumah ibadah lainnya agar Pemprov DKI melakukan pelatihan OK OCE. Jadi akan kami pertimbangkan program pelatihan OK OCE di tempat-tempat ibadah,” imbuhnya.
Semakin program OK OCE mengakar rumput, ucapnya, maka hal ini semakin baik dari segi penguatan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) kita.
“Penguatan ekonomi kerakyatan dan penciptaan lapangan kerja, khususnya di level yang paling membutuhkan, itu di wilayah Jakarta yang selama ini belum tersentuh pembangunan ekonominya,” ungkapnya.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani
