DMI.OR.ID, JAKARTA – Pimpinan Pusat (PP) Dewan Masjid Indonesia (DMI) telah memberikan bantuan sebanyak 50 ribu karbol untuk disalurkan oleh Pimpinan Wilayah (PW) DMI Provinsi Jawa Tengah (Jateng) ke berbagai masjid di Jateng.
Seperti dikutip dari laman https://www.suaramerdeka.com/, Sekretaris PP DMI, dr. Ivan Rovian, M.K.P., mengonfirmasi hal itu pada Ahad (12/4) di halaman Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Jalan Gajah Raya, Gayamsari, Kota Semarang. Tepatnya saat menyerahkan paket bantuan berupa karbol pewangi kepada PW DMI Jateng.
“Bantuan karbol pewangi ini merupakan upaya DMI untuk menjalankan misi kemanusiaan di tengan pandemi wabah Corona Virus Desease 2019 (COVID-19),” tutur dr. Ivan Rovian.
Berdasarkan hasil rapat pleno dengan PP DMI yang dipimpin langsung oleh Bapak Dr. (H.C.) Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla, lanjutnya, maka DMI harus ikut andil dalam misi kemanusiaan berupa pencegahan wabah COVID-19. “Ini Wajib hukumnya,” papar dr Ivan Rovian.
Dalam prosesi serah terima ini, turut hadir Ketua PW DMI Jateng, Drs. KH. Achmad, Wakil Ketua PW DMI Jateng, K.H. Drs. Musman Thalib, M. Ag., Sekretaris PW DMI Jateng, Dr. KH. Multazam Achmad, M.A., dan Sekretaris Dewan Pelaksana Pengelola MAJT, Drs. KH. Muhyiddin M.Ag.
Hadir pula perwakilan dari Pimpinan Daerah (PD) DMI tingkat kabupaten atau kota se-Jateng, serta sejumlah pengurus PW DMI Jateng lainnya.
Menurutnya, PW DMI Jateng memiliki tanggung jawab moral untuk ikut serta menanggulangi dampak sosial dan ekonomi akibat COVID-19. “Karena itu, salah satu misinya ialah dengan memberikan bantuan kepada pengurus masjid di Indonesia, termasuk Jateng,” paparnya.
“Berdasarkan data yang dihimpun oleh PP DMI, setidaknya ada sekitar 1 juta masjid dan mushala di seluruh Indonesia. Jadi jangan sampai tempat-tempat yang biasa digunakan untuk kegiatan rutinitas berjamaah, seperti majelis taklim, ikut terdampak,” jelasnya.
Pencegahan wabah COVID-19, ungkapnya, harus dilakukan sejak dini, termasuk di tempat ibadah seperti masjid. “Di luar itu semua, tugas DMI lainnya ialah mendukung program pemerintah terkait penanggulangan COVID-19, bukan mendahului kebijakan pemerintah,” ucapnya.
Dalam hal ini, lanjut dr. Ivan Rovian yang juga Sekretaris Tim Nasional (Timnas) Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19 DMI, tugas pemerintah terkait dengan pencegahan wabah COVID-19 di masjid atau tempat ibadah lainnya.
“Kita harus bergerak bersama di ranah pencegahan dan mitigasi, terutama di lingkungan masjid dan sekitarnya. Maka Bapak Jusuf Kalla secara umum menugaskan kami untuk program-program terkait masjid, dalam rangka antisipasi COVID-19, untuk segera dilakukan,” kata dr. Ivan Rovian.
Sekretaris PP DMI itu juga menyatakan bahwa selain mendistribusikan karbol pewangi, DMI juga melakukan kegiatan positif lainnya seperti penyemprotan disinfektan. “Di luar itu, ada program yang tidak kalah penting, yakni program penanggulangan dampak sosial – ekonomi,” imbuhnya.
“Ini menjadi perhatian teman-teman pengurus DMI di seluruh tingkatan. Mulai dari pusat, wilayah, kabupaten dan kota, kecamatan sampai pengurus-pengurus takmir masjid harus ikut juga,” katanya.
Di tengah sambutan, dr. Ivan pun menambahkan bahwa jangan sampai kegiatan rutin yang ada di sekitar masjid seperti aktivitas pedagang kaki lima (PKL), warung, dan lainnya ikut terdampak COVID-19. “Maka untuk melaksanakan itu, pihaknya bekerja sama dengan organisasi masyarakat (ormas) lainnya guna menanggulangi dampak sosial – ekonomi,” ungkapnya.
“Kami targetkan seluruh masjid dan mushala ter-cover . Karena kita terstruktur secara organisatoris, mungkin metode pembagian sampai tingkat kecamatan maupun ranting, kami minta bantuan teman-teman wilayah untuk dapat membantu pusat dalam mendistribusikan bantuan ke masjid, mushala yang ada,” katanya.
Diakhir sambutan, dr. Ivan pun mengapresiasi pengurus PW DMI Jawa Tengah yang bergerak cepat dalam ikut andil penanggulangan COVID-19.
“Di Jateng sendiri, PP DMI telah menyalurkan bantuan karbol pewangi sebanyak 50 ribu botol. Sementara secara nasional, jumlahnya satu juta botol karbol. Terima kasih kepada jajaran pengurus DMI Jateng yang berkenan untuk melakukan misi kemanusiaan, khususnya dalam mencegah Covid-19,” jelas dr. Ivan Rovian.
Sementara Ketua PW DMI Jateng, Drs. K.H. Achmad, yang telah menerima langsung bantuan itu, menyatakan apresiasi positif. Menurutnya, para pengurus baik PW DMI Jateng maupun PD DMI kabupaten/ kota di Jateng telah bersinergi dengan pemerintah setempat dalam upaya pencegahan wabah COVID-19.
“Kami selaku pengurus PW DMI Jawa Tengah sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh DMI Pusat. Alhamdulillah, pengurus DMI daerah respon sekali. Karena kabupaten dan kota yang dikabari langsung segera mengambilnya,” jelas K.H. Achmad.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani, S.I.P., M.Si.
Anggota Tim Nasional (Timnas) Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19 DMI
